Walahhh.. Asem bener deh! Pada saat saya mencoba games interaktif yang ada di website sebuah produk permen bernama Kurang Asem ini! Produk permen Kurang Asem ini awalnya saya tidak kenal, karena saya adalah salah satu orang yang sudah jarang nonton TV mungkin ada iklannya di TV ya tapi saya belum pernah lihat
Tapi ternyata si produk Kurang Asem ini bisa menjangkau orang-orang seperti saya yang lebih banyak menghabiskan waktu di internet dibandingkan di depan televisi. Malah dia berhasil menarik perhatian saya dan bahkan mengidekan saya untuk berbagi dengan Anda, wah berhasil deh creative sales yang men¬dorong terciptanya Word of Mouth.
Jadi apa sih yang menarik dari si permen Kurang Asem ini? Yang menarik adalah ide creative sales Online nya yang jenaka. Anda bisa membuktikannya sendiri dengan berkunjung ke website nya www.kurangasem.com. Di sana Anda akan langsung disambut oleh si Asembro yang rela melakukan perintah apa saja yang Anda minta. Dari mulai ciuman, merangkak, menari, break dance sampai buang air kecil.. kata apa saja yang terfikir oleh Anda boleh coba dimasukkan ke kolom perintah dan Asembro akan melakukannya untuk Anda. Tapi ada saja kata-kata yang ditolak oleh si Asembro ini
Saya tidak akan berlama-lama mempromosikan si permen Kurang Asem ini, hanya saja yang menarik bagi saya tentang aktivasi Online ini bisa dilihat dari 3 sudut pandang berikut ini :
1. Menciptakan engagement
Salah satu keunggulan dari media Online adalah memungkinkan adanya engagement. hal ini yang sulit dilakukan oleh media konvensional seperti televisi, media cetak atau media luar ruang seperti billboard. Aktivasi di media Online memungkinkan kita menciptakan interaksi balik dari para audiens kita. begitu juga dengan yang dilakukan oleh si Kurang Asem ini. Adanya interaksi tersebut menciptakan sebuah engagement yang lebih mendalam, dari sekedar sebuah produk beriklan ke konsumennya. Melalui interaksi tersebut terbentuk persepsi dan kesan yang lebih mendalam terhadap brand. Contohnya saja aksi si Asembro ini membuat kita tertawa terbahak-bahak dan bahkan memungkinkan kita untuk klik tombol “share” karena ingin teman kita juga mencoba program unik dan lucu ini. Jadi, saat Anda memanfaatkan media Online jangan lupa bahwa di media Online ada keunggulan yang wajib Anda manfaatkan yaitu interaksi! Untuk menciptakan engagement yang lebih mendalam.
2. Hadir di online karena banyak yang tidak nonton tv
Poin kedua yang ingin saya soroti dari program promosi yang dilakukan oleh Kurang Asem ini adalah keputusannya dalam memilih media Online untuk membangun brand awareness. Bisa jadi mereka berangkat dari observasi bahwa saat ini banyak anak-anak muda atau remaja yang cukup banyak menghabiskan waktu di internet. Hal ini perlu menjadi alternatif keputusan kita pula, jika memiliki target market yang berusia di antara 14 – 35 tahun. Seperti data di bawah ini yang dikeluarkan oleh The Marketeers pada tahun 2011 lalu, yang menunjukkan bahwa responden berusia 14-35 tahun di 10 kota besar di Indonesia, memiliki akses yang cukup tinggi terhadap internet (dibandingkan media lainnya). Jika tidak berada di urutan nomor 1, internet berada di urutan nomor2 sebagai media yang paling banyak diakses setiap harinya. Jadi, jika Anda memiliki pangsa pasar yang tepat dengan mereka yang ada di internet, mengapa tidak memanfaatkan media ini untuk membangun awareness produk Anda
3. Keluar dari kebiasaan (out of the box), make something to talk about
Dan poin ketiga yang akan saya garis bawahi adalah tentang konsep berpikir yang out of the box. Pada dasarnya industri permen sudah sangat ramai sekali, dan Kurang Asem juga tentu memiliki banyak pesaing yang sudah lebih dulu ada di pasar produk permen. Salah satu cara untuk bisa menarik perhatian para konsumen yang sudah dibombardir dengan berbagai iklan atau promosi produk adalah dengan beriklan atau berpromosi dengan cara yang berbeda. Banyak orang bilang “out of the box”. Dan menurut saya, kehadiran si Asembro ini adalah salah satu ide out of the box yang dilakukan oleh Orang Tua Group dalam membangun awareness produknya. Experience berbeda yang dialami oleh si target market membawa ketertarikan tersendiri, bagi target market untuk mencari tahu apa itu Kurang Asem, mencoba membeli dan bahkan menceritakannya ke teman-temannya, seperti yang sedang saya lakukan Logikanya, jika audiens tidak tahu harus bercerita apa tentang brand Anda, tentu mereka tidak akan bercerita. Namun, sangat mudah sekali menemukan apa yang bisa kita ceritakan ke teman-teman kita tentang si Kurang Asem ini
Tentu tidak banyak brand yang berani untuk terlihat “jenaka” atau “bodoh” seperti yang dibangun oleh brand Kurang Asem ini. Pembangunan positioning sebagai permen yang nyeleneh bisa jadi menjadi identitas baru yang selama ini belum tersentuh oleh para pelaku industri permen lainnya. Nah! Bagaimana dengan industri Anda? Apakah industri Anda sama penuhnya dengan industri produk permen? Apakah Anda sudah mulai memanfaatkan media Online untuk berkomunikasi? Atau apakah Anda sudah memikirkan hal di luar kebiasaan yang menjadi bahan audiens Anda membicarakan tentang brand Anda? Diskusikan bersama kami
creative sales
Posting Komentar